WFH, Ini Perusahaan Yang Sudah Memulainya

by Nyoman Willy

WFH, Ini Perusahaan Yang Sudah Memulainya

Dalam upaya mencegah penyebaran virus corona Covid-19, presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi himbauan kepada semua masyarakat untuk melakukan aktivitas dirumah, termasuk bekerja dirumah alias work from home (WFH). Namun, sayangnya tidak semua perusahaan setuju dalam memberlakukan work from home kepada semua karyawannya. Tak heran, di Indonesia masih banyak masyarakatnya terlihat dijalanan, walaupun sudah diberlakukannya situasi darurat (lockdown). Pengambilan langkah social distancing atau menjaga jarak antara satu dengan yang menjadi hal penting dilakukan dalam situasi darurat seperti ini. Uniknya, dalam kondisi ini membuat masyarakat menjadi dua kubu yang berbeda, sebagian besar ada di kubu #dirumah aja, namun ada juga di kubu #guengantor. Untuk upaya menghalau penyebaran virus corona yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China. Perusahaan di Indonesia telah menerapkan kebijakan kerja dari rumah atau work from home (WFH), berikut beberapa diantaranya.

Perusahaan Transportasi Online Go-jek

Pihak perusahaan telah memberlakukan uji coba penerapan kerja dari rumah bagi para karyawan-karyawan Gojek. Sejak Januari 2020 lalu, sejatinya perusahaan Gojek telah m berbagai upaya antisipasi Coronavirus Diseases (COVID-19). Upaya-upaya yang dilakukan tersebut guna menjangkau seluruh ekosistem perusahaan Gojek termasuk  kepada para mitra driver, mitra merchant, mitra service provider, pelanggan, dan karyawan Gojek. Kepada karyawan contohnya,  perushaan Gojek juga melakukan sejumlah tindakan seperti pengukuran suhu tubuh, mempersiapkan rencana keberlangsungan untuk kedepan, memberlakukan larangan perjalanan kerja internasional, training mengenai COVID-19 yang bekerja sama dengan Menteri Kesehatan, menghimbau untuk memakai dan membagikan masker, hand sanitizer, agar tetap steril serta vitamin serta melakukan office deep cleaning secara teratur.

Grab Indonesia

Perusahaan yang serupa dengan Gojek. Perusahaan Grab telah memberhentikan sementara kantor mereka yang berada di Jakarta. Hal ini dilakukan ditujukan untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran virus corona. Oleh sebab itu, karyawan-karyawan perusahaan Grab diperbolehkan untuk work from home(WFH) alias bekerja dari rumah. Tetapi upaya perusahaan grab dalam penutupan kantor baru diberlakukan sejak Kamis 12 Maret 2020.

Satrya Pinandita selaku Public Relations Assistant Marketing mengumumkan “Sebagai upaya pencegahan untuk melindungi kesehatan dan keselamatan pribadi karyawan, kami telah menutup sementara kantor kami di Jakarta untuk melakukan pembersihan menyeluruh pada 12-17 Maret. Karyawan akan bekerja dari rumah selama proses ini berlangsung,”. Perusahaan Grab akan terus memantau situasi dengan cermat dan siap untuk mengimplementasikan tindakan pencegahan tambahan sembari memastikan dampak minimal yang akan terjadi pada operasi bisnis perusahaan.

Unilever Indonesia

Pihak manajemen PT Unilever Indonesia Tbk baru mulai memberlakukan sistem work from home atau kerja dari rumah pada Senin 16 Maret 2020 lalu. Kebijakan ini sebagai upaya perusahaan dalam mencegah menyebarnya virus corona Covid-19.

Sancoyo Antarikso selaku Corporate Secretary Unilver pada sabtu 14 Maret 2020 lalu berbicara “Oleh Unilever secara global (diseluruh dunia) melakukan langkah-langkah preventif yang lebih tegas untuk melindungi kesehatan karyawan dan keluarganya. Salah satu caranya adalah dengan menerapkan sistem work from home atau bekerja dari rumah, untuk para karyawan yang bekerja di kantor (kantor pusat, kantor penjualan di area dan kantor di pabrik).

Kurang lebih 1.000 karyawan Unilever akan bekerja dari rumah (WFH), diluar kantor penjualan dan kantor pabrik. Sementara itu untuk pegawai yang bekerja di pabrik produksi dan pegawai distribusi akan tetap beroperasi seperti biasa. Namun, pihak perusahaan Unilever memastikan akan menerapkan standar keamanan serta kebersihan yang lebih terjamin

Pemerintah daerah DKI Jakarta sendiri sudah memulai untuk memastikan bahwa semua perusahaan bekerja dari rumah untuk mencegah wabah COVID-19 ini, dan tentu saja hal tersebut akan membuat berbagai perusahaan lain akan melakukan hal yang sama untuk mendukung program pemerintah untuk menghentikan merebaknya virus COVID-19 ini.



Whatsapp
Call Now