Strategi Agar Kamu Cepat Naik Gaji!

by Charles

Strategi Agar Kamu Cepat Naik Gaji!

Kamu kerja sudah lama? Tapi gaji tidak kunjung naik juga? Apakah diantara Smart People ada yang mengalami hal ini? Mungkin kamu berharap ketika kamu loyal kepada sebuah perusahaan namun perusahaan tersebut tidak memberikan kamu timbal balik. Seharusnya kamu mendapatkan kenaikan gaji sebagai bentuk apresiasi perusahaan terhadap usaha kamu. Memang bukan hal yang mudah untuk naik gaji, namun kita pasti membutuhkannya. Masa iya sudah kerja lama tapi gaji tidak naik – naik? Kadang kita enggan untuk mengatakan hal ini kepada atasan, namun sebenarnya ada beberapa cara atau strategi yang dapat kamu lakukan agar gaji kamu bisa lebih tinggi dari sebelumnya. Bagaimana caranya?

1. Perhatikan Kontrak Kerja Sebelum masuk untuk bekerja disebuah perusahaan, pasti kamu akan menandatangani sebuah kontrak kerja. Sebelum kamu setujui, harus kamu cermati terlebih dahulu kontrak kerja yang diberikan oleh perusahaan tersebut. Ketahui apa saja peraturan, kewajiban dan hak kamu, lalu juga peraturan gaji dan bonus yang ditetapkan di perusahaan tersebut. Umumnya kamu akan melalui masa percobaan terlebih dahulu paling tidak 2 bulan dengan gaji minimal Upah Minimum Regional, setelah itu kamu akan mengalami kenaikan gaji dari masa percobaan tersebut.

2. Berikan Kontribusi Kerja Terbaik Pastikan kamu bersungguh sungguh dalam menjalankan pekerjaan kamu di sebuah perusahaan. Tunjukan kontribusi terbaik kamu. Kamu harus menunjukan apa yang kamu kuasai dan kamu kerjakan dengan sungguh-sungguh. Hal ini pasti akan lebih baik dibandingkan kamu cari muka. Karena bagaimanapun, yang akan dilihat hasil pekerjaan kamu atau hasil akhirnya. Dengan cara termudahnya adalah tonjolkan hasil kerja kamu dengan kualitas yang terbaik. Jadi Smart People, kamu tidak perlu sibuk untuk cari muka, akhirnya ini akan berdampak negative kepada lingkungan kerjamu. Berikanlah hasil akhir yang terbaik!

3. Minta Review Hasil Kerja Jangan malu atau jangan sungkan untuk minta feedback ke atasan kamu perihal kinerja kamu. Hal ini dapat kamu gunakan untuk pertumbuhan hasil pekerjaan kamu dan kamu bisa menyesuaikan untuk mencapai target-target baru. Kamu juga bisa menanyakan langsung bagaimana professionalitas kamu dalam pekerjaan. Apakah pekerjaan kamu sudah sesuai atau belum? Atau masih banyak yang harus kamu tingkatkan kembali?

4. Penuhi Kewajiban Sebagai Karyawan Sebelum meminta hak kamu sebagai karyawan, pastikan kembali apakah kamu sudah berhak menerima hak kamu? Atau masih banyak yang perlu kamu lakukan? Bisa jadi penunda kenaikan gaji kamu karena kamu sendiri tidak melaksanakan kewajiban-kewajiban kamu dengan baik. Jangankan gaji, pasti bonus saja tidak turun untuk kamu. Maka dari itu kamu harus perhatikan kembali apakah kewajiban kamu sudah kamu penuhi atau belum.

5. Hindari Atau Kurangi Pinjaman Kantor
Kalau bisa kamu hindari pinjaman dari kantor, apalagi pinjaman tersebut hanya sekedar untuk kebutuhan-kebutuhan yang kurang perlu. Karena dengan mengajukan pinjaman bisa jadi penyebab atau alasan gajimu tidak kunjung dinaikkan. Bahkan ini juga menjadi penyebab gaji kamu berkurang karena dipotong, sebisa mungkin kamu hindari menggunakan pinjaman dari kantor.

6. Pahami Keadaan Perusahaan Bukan hanya diri kamu saja yang harus kamu perhatikan, namun juga kondisi perusahaan kamu. Terutama kondisi finansial perusahaan. Perhatikan jika perusahaan kamu sedang mengalami keuntungan besar, berarti ini waktunya untuk minta naik gaji. Namun jika kondisi finansial perusahaan kamu kurang bagus, berarti ini waktu yang kurang tepat untuk kamu. Bisa-bisa kamu malah di PHK bila kamu tetap nekat untuk meminta kenaikan gaji.

7. Jangan Mengancam Perusahaan Jangan ancam perusahaan jika atasan kamu tidak kunjung menaikkan gaji kamu, karena ini sangat beresiko. Trik ini memang kadang berhasil namun harus kamu catat hal hal penting, karena jika perusahaan kekeh tidak menaikkan gaji kamu, kamu akan dicap sebagai pengancam saja jika benar-benar tidak pindah dari perusahaan tersebut. Bukan hanya itu, malah trik ini seperti trik anak kecil, dan kamu akan dicap kekanak-anakan oleh perusahaan. Kamu harus siap dengan segala kemungkinan yang akan terjadi jika trik kamu ini tidak berhasil, maka dari itu lebih baik kamu hindari saja trik seperti ini.

8. Ajukan Nominal Yang Masuk Akal Jika sudah sukses untuk berbicara ke atasan, pastinya ia akan menanyakan angka yang kamu inginkan. Sebelum kamu jawab, ada baiknya kamu riset terlebih dahulu gaji yang biasanya diterima oleh karyawan di posisi kamu di perusahaan lain. Ada beberapa faktor juga yang mempengaruhi gaji, seperti hal diatas yaitu kondisi finansial perusahaan, kontribusi kerja, keuntungan perusahaan dan sebagainya. Namun biasanya perusahaan akan menaikkan gaji sebesar 1% sampai dengan 5% dari gaji awal kamu.

Jika kamu berharap gajimu dinaikkan, apapun itu kamu harus tetap berkomitmen agar bekerja dengan tekun dan mengembangkan kemampuan kamu di perusahaan tersebut. Pastinya atasan kamu akan melakukan penilaian lewat tugas yang telah kamu selesaikan, kemampuan apapun itu yang berhasil kamu kembangkan. Apalagi jika kamu menghasilkan dampak besar di perusahaan tempat kamu bekerja. Semoga strategi ini berhasil ya! Bagaimanapun cepat naik gaji bukanlah hal yang tidak mungkin.



Whatsapp
Call Now