Pelajaran Bisnis Dari Film The Lion King

by Charles

Pelajaran Bisnis Dari Film The Lion King

Hai Smart People, apakah kamu sudah menonton film The Lion King? Setelah 25 tahun, akhirnya Jon Favreau sebagai sutradara The Lion King akhirnya merilis kembali film The Lion King versi action. Sejak awal pembuatan film ini pun selalu membuat orang-orang penasaran akan filmnya, karena kita dapat mengenang masa kecil saat menonton film ini. Ya, seperti biasa Disney tidak pernah mengecewakan penggemarnya. Memang tidak jauh dari cerita lamanya, film ini menceritakan kisah singa muda, Simba yang melarikan diri dari kelompoknya untuk mempelajari arti dari tanggung jawab dan keberanian. Setelah ayahnya dibunuh, Simba memiliki tekad untuk menjadi raja suatu hari nanti.

Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa menonton film ini, karena film ini menyuguhkan nilai-nilai moral yang sangat menyentuh. Dan tanpa disadari, banyak juga loh aspek-aspek pelajaran bisnis yang bisa kamu ambil dari film The Lion King. Penasaran pelajaran bisnis apa saja yang bisa kamu ambil dari film ini? Yuk simak artikel di bawah ini!

 

  1. Walaupun Kamu Orang Nomor Satu, Kamu Bisa Saja Hancur

Simba adalah putra dari The Lion King, seorang raja hutan, namun tak disangka Mufasa wafat dan Scar mengambil alih kekuasaan. Terpaksa, Simba hidup di alam bebas dan tidak bersama kawannya yang lain. Berarti, siapapun dirimu, sehebat apapun dirimu, kamu bisa hancur seketika. Tidak ada yang mengetahui jalan hidup ini, mungkin bisa saja kamu anak bos sebuah perusahaan, atau bisnismu selalu lancar, namun bisa juga kamu hancur disaat tak terduga. Maka dari itu, kamu tidak boleh gelap hati, harus selalu percaya dengan Tuhan, karena Tuhan lah yang telah membuat hidupmu nyaman. Dan jangan lupa untuk selalu bersyukur Smart People.

 

  1. Jadikan Masa Lalu Sebagai Pembelajaran

Ketika Musafa tewas dibunuh, Simba sangat menyesal karena ia tidak mau menuruti apa perkataan sang ayah. Namun tidak ada gunanya, karena semua yang terjadi sudah berlalu. Alangkah lebih baiknya jika masa lalu tersebut kamu jadikan sebagai bekal hidup di masa depan agar kamu dapat menjadi lebih baik lagi. Kamu juga harus mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk masa depan saat terjadi hal-hal darurat. Begitupun dengan bisnismu, jika kamu pernah gagal, tidak ada gunanya. Lebih baik kamu bangkit lagi dan berusaha lebih keras lagi, serta juga belajarlah dari kesalahan masa lalu.

 

  1. Awasi Pergerakan Pesaing

Scar merupakan saudara kandung dari Musafa, yang berarti Scar adalah paman Simba sendiri. Namun, tak disangka-sangka ia malah mengkhianati saudaranya, bahkan membunuh Musafa hanya untuk kekuasaan. Dari sini kita belajar untuk mengawasi gerak dari pesaing kita, ntah dari keluarga sendiri atau orang lain, karena pesaing bisnis bisa saja mengambil konsumen kamu dan bisnis kamu akan mengalami kerugian. Dan kamu harus tetap waspada, tapi selalu tanamkan pada diri kamu, untuk selalu bersaing dengan sehat.

 

  1. Loyalitas adalah Hal Penting

Simba berhasil tumbuh kuat dan kembali merebut tahta bukan semata-mata kekuatannya sendiri, namun juga berkat bantuan dari sahabat-sahabatnya sendiri seperti Nala, Pumbaa dan Timon. Ini pembelajaran yang sangat penting karena dalam sebuah bisnis loyalitas sangat penting dalam keberhasilan tujuan. Menjaga kepercayaan pelanggan dan memastikan mereka puas akan bisnis kamu adalah hal yang sangat utama dalam sebuah bisnis. Jika kamu dapat mempertahankan loyalitas konsumen, tanpa diminta mereka akan kembali dan memberikan kamu keuntungan.

 

Itu dia pembelajaran bisnis dari film The Lion King. Intinya adalah berbisnis sama halnya seperti menjalani kehidupan. Dan untuk meraih kesuksesan pasti melewati suka dan duka. Smart People, jangan cepat menyerah dan teruslah berusaha ya!



Whatsapp
Call Now