Bisnis Sedang Lesu? Atasi Segera Dengan Cara Ini!

by Vana Viana

Bisnis Sedang Lesu? Atasi Segera Dengan Cara Ini!

Didalam dunia bisnis, memang ada kalanya ramai atau sedang lesu. Ya, namanya juga bisnis pasti ada resiko yang harus dihadapi, seperti tidak menutup modal atau merugi, hal lainnya seperti omzet menurun, atau sudah mati – matian mengadakan promo namun masih tidak kunjung laku – laku juga. Semua jenis bisnis pasti akan merasakan salah satu dari hal tersebut, sebelum semuanya menjadi lancar. Memang tidak mudah memaksa konsumen untuk membeli kembali dan menyukai produk kita. Sama saja seperti menjalani kehidupan, keadaan dalam menjalani bisnis pasti akan selalu ada hambatan, namun harus segera diselesaikan dan jangan diabaikan atau lari dari masalah tersebut.

Kamu tidak perlu takut menghadapi rintangan ini dalam bisnis yang kamu jalankan. Ada beberapa cara yang bisa membantu kamu menyelesaikan masalah tersebut. Yang penting kamu harus bisa membaca situasi dengan cepat dan tanggap menghadapinya. Bagaimana caranya?

  1. Evaluasi

Sebelum mengambil kesimpulan apa yang membuat bisnismu berjalan dengan lesu, ada baiknya kamu melakukan evaluasi terlebih dahulu. Perhatikan hal apa yang mempengaruhi usahamu berjalan dengan lambat dari hulu ke hilir dan secara keseluruhan. Mungkin bisa kamu perhatikan kualitas produk kamu, sumber daya, pelayanan, arus kas dan juga kinerja dari staff yang kamu punya. Jika sudah mengevaluasi keseluruhanny pasti kamu akan mengetahui kelemahan dan kekuatan yang bisnis kamu punya.

 

  1. Ubah Strategi

Apakah kamu menjalankan stategi yang monoton dalam menjalankan usahamu? Mungkin ini juga salah satu penyebab bisnis kamu berjalan lesu ataau lambat. Pakailah strategi pemasaran yang fleksibel dan sesuaikan juga selera konsumen yang kerap berubah. Jadi usahamu tetap berjalan lancar. Karena bagaimanapun, dalam semua bisnis pasti harus menyesuaikan kemauan konsumen. Salah satu strategi yang banyak dilakukan dengan menjual harga lebih murah dibanding pesaing – pesaing lainnya. Karena umumnya konsumen sangat menyukai harga yang miring dengan kualitas yang sama.

 

  1. Lakukan Inovasi

Buatlah suatu hal yang baru agar konsumen tidak bosan dengan produk yang kamu miliki. Jika pelanggan jenuh dengan usaha kamu, maka ia akan mencari dan mencoba produk baru yang lebih inovatif dari kompetitor bisnis kamu. Carilah inovasi – inovasi produk yang bisa menarik konsumen, karena daya tarik adalah hal yang harus kamu tingkatkan untuk mengelola bisnis kamu.

 

  1. Lakukan Pemasaran

Pemasaran adalah hal yang sangat wajib didalam bisnis, bukan hanya satu atau dua kali namun harus dilakukan secara rutin dan terus menerus. Jika dalam hal pemasaran saja kamu sudah tidak konsisten bagaimana bisnis yang kamu punya mau dikenal atau diketahui oleh banyak konsumen? Kamu bisa memanfaatkan social media untuk tehnik pemasaran yang lebih praktis. Selain itu kamu juga bisa mengikut pameran – pameran yang sedang trending dan banyak diunjungi orang. Carilah strategi pemasaran yang cocok dengan bisnis kamu agar bisnis kamu bisa tetap berjalan lancar.

 

  1. Memanjakan Konsumen

Cara efektif lainnya agar bisnis kamu kembali diminati banyak konsumen adalah dengan cara memanjakan konsumen. Yang dimaksud adalah kamu bisa memberikan reward kepada konsumen kamu, misalnya bisa melewati giveaway, atau free upsize, diskon, atau kartu member yang bisa diberikan kepada konsumen. Selain itu kamu juga bisa memberikan merchandise atau voucher belanja kepada konsumen kamu. Jangan pelit untuk melakukan ini, karena jika konsumen puas ia akan memberi tahu kepada teman – temannya, dan akan memberi kamu keuntungan dari barang yang telah kamu berikan kepada konsumen. Asalkan jangan lebih besar pasak daripada tiang ya!

 

Itu dia beberapa cara untuk mengatasi bisnis kamu yang sedang lesu, yang paling penting adalah kamu harus cepat membaca siklus bisnis kamu jika sudah kamu rasa bisnis kamu menurun, ada lebih baiknya kamu siapkan bisnis pendukung lainnya. Adanya bisnis sampingan berguna untuk membantu kamu menghadapi masa – masa pemulihan di kala bisnis utamamu sedang sepi. Jangan sampai usaha yang kamu jalankan harus ditutup!



Whatsapp
Call Now